Mata uang utama yang umum dan seringkali diperdagangkan di dunia adalah :
USD : United States Dollar
EUR : Euro members Euro
GBP : Great Britain Pound
JPY : Japan Yen
CHF : Switzerland Franc
CAD : Canada Dollar
AUD : Australia Dollar
Pasangan Mata Uang (Currency Pair)
Mata uang (Currency) selalu berupa pasangan atau pair karena setiap melakukan transaksi forex berarti anda membeli suatu mata uang dan sekaligus menjual mata uang lainnya. Misalnya rate/ kurs untuk pair GPB/USD adalah GPB/USD=1.8500, artinya 1 pound GBP adalah 1,85 USD.
Cross Rate adalah pasangan mata uang (pair) yang tak mengandung mata uang resmi suatu negara di mana mata uang tersebut diperdagangkan, misalnya transaksi forex dilakukan di Amerika (mata uang resminya adalah USD). Artinya pasangan mata uang yang tidak mengandung USD merupakan cross rate dari USD. Contohnya adalah GBP/JPY, EUR/GBP, dll. Pair yang tidak mengandung USD dan melibatkan EUR dinamakan euro cross seperti EUR/GBP.
Pair Mata Uang : EUR/USD
Grafik (Chart) bergerak : Naik
EUR (base) : Menguat
USD (quote) : Melemah
Pair Mata Uang : EUR/USD
Grafik (Chart) bergerak : Turun
EUR (base) : Melemah
USD (quote) : Menguat
Bila anda BUY EUR/USD maka berarti anda membeli base currency (EUR) dan pada saat yang sama menjual quote currency (USD). Jika anda SELL EUR/USD maka berarti anda menjual base currency (EUR) dan saat yang sama membeli quote currency (USD).
Buy EUR/USD -> Buy EUR / Sell USD
Sell EUR/USD -> Sell EUR / Buy USD
Contoh lain :
Pair EUR/USD:
Untuk prediksi EUR menguat terhadap USD, anda dapat melakukan BUY EUR/USD
Untuk prediksi USD menguat terhadap EUR, anda dapat melakukan SELL EUR/USD
Pair USD/JPY:
Untuk prediksi USD menguat terhadap JPY, anda dapat melakukan BUY USD/JPY
Untuk prediksi JPY menguat terhadap USD, anda dapat melakukan SELL USD/JPY
Satuan Terkecil Mata Uang (Pips/ Point) dan Contract Size
Point (pip) adalah satuan terkecil pergerakan harga di forex. Satu point (pip) untuk pair GBP/USD adalah 0.0001 sedangkan satu point untuk pair USD/JPY adalah 0.01. Contoh: Pair GBP/USD, pergerakan 1.8500 sampai 1.8550 adalah 50 point.
Nilai per point (pip) bergantung pada jumlah contract size (lot) dan mata uang yang digunakan.
Contract Size (Lot) adalah jumlah terkecil dalam trading forex. Pada umumnya, contract size (lot) yang sering digunakan adalah Standard Lot, Mini Lot dan Micro Lot. Standard Lot sama dengan $100.000, Mini Lot adalah $10.000 dan Micro Lot adalah $1000.
Seandainya broker forex anda mendukung Standard dan Mini Lot, maka artinya anda dapat trade dengan jumlah kelipatan dari 100.000 dan 10.000. Contohnya : $30.000, $120.000, dan lain-lain.
Qoute/ Rate Mata Uang
Quote forex terdiri dari harga 2 harga, yaitu harga yang lebih rendah (Bid) dan harga yang lebih tinggi (Ask/Offer).
Bid adalah harga anda jual kepada broker forex (dealer) atau harga di mana broker forex (dealer) mau membeli dari anda. Sedangkan Ask / Offer merupakan harga anda beli dari broker forex (dealer) atau harga di mana broker forex (dealer) mau menjual kepada anda. Bid umumnya lebih rendah dari Ask.
Selisih harga Bid dan Ask adalah Spread. Semakin kecil spread dealer forex semakin menguntungkan trader.
Quote dari forex tampak seperti ini :
yaitu Quote EUR/USD Bid/Ask : 1.2293/ 1.2296. Berarti harga jual ke broker anda 1.2293 dan harga beli dari broker adalah 1.2296. spread-nya 1.2296-1.2293 adalah 3 point.
Contoh :
Anda open BUY (Long) EUR/USD pada harga 1.2296 (Ask), maka bila Bid sekarang menunjukkan harga 1.2293, artinya anda masih rugi sebesar -3 pips. Oleh sebab ini, setiap kali anda open posisi dapat dipastikan akan terjadi minus sebesar spread (yaitu misalnya 3 untuk EUR/USD). Untuk mendapatkan profit anda harus menunggu hingga Harga Bid pada tabel harga NAIK lebih dari 1.2296
Harap diingat :
Bila anda open posisi Buy (Long), artinya anda membuka posisi dengan harga ask, dan kemudian nantinya akan ditutup (close/liquid dan termasuk juga stop loss dan target profit) menggunakan harga bid.
Bila anda open posisi Sell (Short), artinya anda membuka posisi dengan harga bid, dan kemudian nantinya akan ditutup (close/liquid dan termasuk juga stop loss dan target profit) menggunakan harga ask.
* TP = Take Profit
** SL = Stop Loss
Apakah Arti Posisi Long dan Short?
Posisi LONG atau open BUY adalah posisi di mana seorang trader membeli suatu mata uang pada harga tertentu dan bertujuan untuk menjualnya kemudian pada harga yang lebih tinggi.Jadi investor tersebut mendapatkan keuntungan dari market yang naik (grafik pair naik). Misalnya anda membeli di posisi 1.1500 kemudian menjual di 1.1525 maka anda akan mendapatkan keuntungan sebanyak 25 point/ pips.
LONG atau open BUY adalah mengharapkan harga pasangan mata uang (pair) NAIK agar profit. (grafik pair naik) Contoh : Long (BUY) eur/usd maka anda mengharapkan grafik eur/usd adalah NAIK atau euro menguat terhadap usd.
Naiknya harga suatu pair juga bisa anda artikan mata uang di DEPAN pair tersebut menguat terhadap mata uang di belakang pair tersebut. Contoh : Grafik harga Pair eur/usd NAIK maka artinya euro menguat terhadap usd.
Harga yang digunakan sewaktu OPEN BUY / LONG adalah harga beli (ASK) dan harga yang digunakan waktu anda menutup/ liquid adalah harga jual (BID).
Bila kita open Buy (Long) menggunakan Harga Ask, maka Harga Bid pada tabel harga harus LEBIH TINGGI dari Harga Ask (harga open posisi Buy) agar mendapatkan Profit.
Untuk kemudahan Posisi LONG seringkali disingkat BUY.
Posisi SHORT atau open SELL adalah posisi di mana seorang trader menjual suatu mata uang pada harga tertentu dan bertujuan untuk membeli kemudian pada harga yang lebih rendah. Jadi investor tersebut mendapatkan keuntungan dari market yang turun (grafik pair turun).
SHORT atau open SELL adalah mengharapkan harga pasangan mata uang (pair) TURUN agar profit. Contoh : Short (SELL) eur/usd maka anda mengharapkan grafik eur/usd adalah TURUN atau euro melemah terhadap usd.
Turunnya harga suatu pair juga bisa anda artikan mata uang di DEPAN pair tersebut melemah terhadap mata uang di belakang pair tersebut. Contoh : Grafik harga Pair eur/usd TURUN maka artinya euro melemah terhadap usd.
Harga yang digunakan sewaktu OPEN SELL / SHORT adalah harga jual (BID) dan harga yang digunakan waktu anda menutup/ liquid adalah harga beli (ASK).
Bila kita open Sell (Long) menggunakan Harga Bid, maka Harga Ask pada tabel harga harus LEBIH RENDAH dari Harga Bid (harga open posisi Sell) agar mendapatkan Profit
Untuk kemudahan Posisi SHORT seringkali disingkat SELL.
High Low Open Close
High : Rekor Harga tertinggi dari saat pembukaan (open) sampai akhir (closing) periode tertentu. (contoh : pada chart periode / timeframe 5 menit, maka harga tertinggi yang terjadi selama 5 menit itu merupakan harga high)
Low : Rekor Harga terendah dari saat pembukaan (open) sampai akhir (closing) periode tertentu. (contoh : pada chart periode / timeframe daily, maka harga terendah yang terjadi selama hari itu merupakan harga low)
Open : Harga pembukaan periode tertentu. (contoh : pada chart periode / timeframe 5 menit, harga diawali dengan harga 2.0000. Maka harga open pada range 5 menit itu adalah 2.0000)
Close: Harga penutupan periode tertentu. (contoh : pada chart periode / timeframe 5 menit pada contoh di atas di akhiri dengan harga 2.0050. Maka harga close pada range 5 menit adalah 2.0050).
Market Order
Market order berarti trader akan melakukan transaksi pada harga yang berlaku saat itu. Untuk Buy berarti membeli harga “ask” yang berlaku pada saat itu juga, atau untuk Sell berarti menjual pada harga “bid” yang berlaku pada saat itu juga
Misalnya anda akan membeli pair EUR/USD, pasar saat itu menunjukkan 1.2934/1.2938. Ini berarti broker anda mau membeli EUR/USD dari anda pada harga 1.2934 dan menjual ke anda seharga 1.2938.
Stop Order dan Limit Order (Pending Order)
Pending order adalah order otomatis untuk membuka posisi Long / Short hanya bila harga yang anda order / pesan tercapai. Bila harga yang anda order belum tercapai, maka pending order masih akan aktif dan akan menunggu hingga harga yang anda order tersentuh. Pending order dapat dibagi menjadi 2 yaitu Pending Order Stop dan Pending Order Limit.
Bila anda hanya ingin membeli di ATAS harga sekarang, gunakan Stop Order Buy. Dan bila anda hanya ingin menjual di BAWAH harga sekarang, gunakan Stop Order Sell.
Bila anda hanya ingin membeli di BAWAH harga sekarang, gunakan Limit Order Buy. Dan bila anda hanya ingin menjual di ATAS harga sekarang, gunakan Limit Order Sell.
Contoh : Harga ASK sekarang adalah 2.0000 dan anda hanya ingin membeli (LONG) jika harga bergerak ke 2.0050 maka anda dapat menggunakan Stop Order Buy. (Ingat open buy/Long harga yang digunakan adalah harga ASK! )
Contoh : Harga BID sekarang adalah 2.0000 dan anda hanya ingin menjual (SHORT) jika harga bergerak ke 1.9950 maka anda dapat menggunakan Stop Order Sell. (Ingat open sell/Short harga yang digunakan adalah harga BID! )
Contoh : Harga ASK sekarang adalah 2.0000 dan anda hanya ingin membeli (LONG) jika harga bergerak ke 1.9950 maka anda dapat menggunakan Limit Order Buy. (Ingat open buy/Long harga yang digunakan adalah harga ASK! )
Contoh : Harga BID sekarang adalah 2.0000 dan anda hanya ingin menjual (SHORT) jika harga bergerak ke 2.0050 maka anda dapat menggunakan Limit Order Sell. (Ingat open sell/Short harga yang digunakan adalah harga BID! ).
Masa Aktif Pending Order
GTC (Good Till Cancelled)
Good Till Cancelled berarti pending order akan tetap aktif tanpa ada batas waktu, kecuali trader melakukan cancel secara manual. GTC merupakan default dari Pending Order.
GTD (Good Till Date)
Good Till Date berarti pending order akan tetap aktif hingga batas waktu yang diset.
OCO (Order Cancels Other)
Order Cancels Other berarti trader meng-order 2 pending order sekaligus. Jika salah satu pending order tersentuh, maka otomatis order lainnya akan dibatalkan.
Margin dan Levarage
Istilah leverage (faktor pengungkit, biasanya dalam rasio 1:50, 1:100 dan 1:200) dalam forex margin trading berarti jika anda ingin trading sebesar $10.000, anda tak perlu menyediakan $10.000 tapi cukup ,menyediakan margin $100 (leverage 1:100) sebagai dana jaminan kepada broker anda.
Jadi margin dapat diartikan jaminan yang ditahan sementara oleh broker sewaktu anda melakukan trade. Margin akan segera dikembalikan ke account anda setelah anda menutup/ liquid posisi yang anda buka.
Misalnya anda memiliki cash $1000 di broker yang memiliki Leverage 1:100. Artinya anda dapat trading dengan jumlah hingga mendekati $100.000 (atau hampir 100X lipat modal anda). Hal ini juga berarti bahwa untuk menggunakan contract size $100.000 anda memerlukan 1% margin yaitu $1000.
Contoh lain : Anda memiliki modal $500 dan broker anda memiliki leverage 1:100, maka bila anda ingin buy menggunakan 1 lot mini (10.000) maka margin yang ditahan adalah sebesar 1% dari jumlah contract size-nya (10.000) yaitu (1% x 10.000) atau menggunakan margin $100.
Artinya modal anda yang akan ditahan sementara dan dijadikan jaminan / margin oleh broker adalah sebesar $100, sisanya $400 digunakan untuk menahan loss anda.
Dan bila suatu saat anda telah melikuidasi posisi tersebut maka margin yang $100 tadi akan dikembalikan kepada anda.
Keuntungan dari leverage adalah dengan modal lebih kecil anda dapat ber-trading dengan jumlah contract size / lot yang sama dengan jika anda tak menggunakan Leverage.
Atau dapat dikatakan, dengan modal yang sama besar, Anda dapat menggunakan contract size lebih besar daripada tak menggunakan Leverage. Maka dengan modal sama, anda memiliki peluang mendapatkan profit per pip yang lebih besar.
Margin Call
Margin call berarti likuidasi secara “paksa” yang dilakukan oleh broker karena account anda tak memiliki dana yang cukup untuk meng-cover/menutupi posisi anda yang merugi.
Dasar untuk menentukan Margin Call biasanya ada 2 (bergantung peraturan setiap broker):
1. Margin Level
Sistem margin level digunakan pada platform MetaTrader. (Silahkan melakukan order dengan demo account agar anda lebih memahami perhitungan margin pada platform MetaTrader).
Rumus perhitungan margin level adalah :
Margin Level = Equity / Margin yang digunakan X 100%
Equity = Margin + Free Margin + Profit – Loss
Balance = Modal aktual saat ini (belum dikurangi profit & loss)
Equity merupakan Balance anda setelah ditambah/dikurangi profit & loss
Pada saat semua posisi clear (tak ada open), maka Balance = Equity. Karena Margin yang digunakan=0, Profit/Loss=0, sehingga Free Margin menjadi sama dengan Balance. (Lihat rumus Equity di atas!). Free Margin merupakan dana yang bisa anda withdraw bila ada posisi open (sisakan dana free margin secukupnya untuk menahan loss dan mencegah Margin Call)
Misalnya broker menentukan Margin Call terjadi jika Margin Level 100% , maka bila “Margin yang digunakan” x 100% = Equity, margin call akan terjadi. (satu per satu posisi open akan ditutup otomatis oleh broker hingga dana trader cukup untuk meng-cover loss).
Pada platform MetaTrader, seorang trader tak perlu menghitung Margin Level secara manual, karena bila ada open posisi otomatis Margin Level akan nampak pada Tab “Trade” dalam satuan persen (%). Yang perlu trader lakukan adalah menjaga agar Margin Level tidak mendekati batas Margin Call broker. (misalnya 100%).
2. Modal awal – Margin – Loss = 0
Ada juga broker yang menentukan margin call bila Modal awal – Margin yang digunakan – Loss total = 0. (Hal ini juga dapat anda bayangkan bahwa broker tersebut menggunakan Margin Level 100% bila menggunakan cara perhitungan MetaTrader)
Deposit modal awal sebesar $300. Jika seorang trader membuka 1 posisi trading GBP/USD mini lot (10000) membutuhkan margin : 10000 (mini lot) x 0.002 (leverage 1:500) x 2.0000 = $40. Maka modal yang ditahan sementara sebagai jaminan (margin) untuk membuka 1 mini lot gbp/usd adalah $40. Jadi sisa margin trader tersebut untuk menahan loss adalah : $300 – $40 = $260
Bila floating loss (rugi) anda mencapai $260 maka tak ada margin / dana tersisa untuk menahan loss, sehingga satu per satu posisi anda akan ditutup otomatis oleh broker. Kemudian margin $40 yang dilock sementara sebagai jaminan untuk open 1 posisi GBP/USD tersebut, akan kembali masuk ke account anda setelah posisi tersebut clear / close sehingga margin anda tersisa $40 saja).
Saya akan memberikan sebuah video tentang ilmu dasar trading forex bagi pemula. Silakan simak dengan seksama video di bawah ini dan semoga adanya video ini dapat membantu Anda dalam belajar ilmu trading forex.
Saya akan memberikan sebuah video tentang ilmu dasar trading forex bagi pemula. Silakan simak dengan seksama video di bawah ini dan semoga adanya video ini dapat membantu Anda dalam belajar ilmu trading forex.

0 Response to "Ilmu Dasar Trading Forex"
Posting Komentar